Saturday, November 6, 2010

Ijinkanlah aku mencintaimu diam – diam

Ijinkanlah aku mencintaimu diam – diam. Aku mencintai seseorang, dan orang itu tidak tahu bahwa aku mencintainya. Aku mencintainya dan ternyata ia mencintai orang lain. Aku hanya dapat tersenyum dihadapan mereka, tertawa namun hati ini merasa miris. Banyak kisah yang aku tulis dalam catatanku tentang kehidupanku saat itu, aku kembali membaca puisiku tentang sakitku, membaca tulisanku tentang bagaimana pertama kali aku mengetahuinya kalau ternyata dia juga mengejarnya dan aku diminta untuk mundur, dan aku pun juga merasa bagaimana rasa pedih itu kembali datang ditengah tengah rintik rintik hujan yang membuatku seperti orang bodoh tertunduk sedih berjalan dalam hujan.

Aku merasakan kembali sakit itu. Cukup lama aku terdiam membiarkan kilasan flashback kenanganku kembali terputar dikepalaku. Pikiranku berkecambuk lepas, apakah aku menyesal telah membiarkan waktuku tersita hanya untuknya, berusaha menggapainya meskipun aku tahu tidak akan mendapatkannya. Pikiran itu terus berkacambuk sampai akhirnya aku membaca tulisanku sendiri. 

maafkanlah aku yang tlah mencintaimu tanpa sepengetahuanmu Biarlah kumengagumimu diam-diam seperti ini. aku akan berlutut, di sini di tengah jalanan, mengambil gambarmu. Aku hanya ingin memandangmu, tanpa ingin memilikimu seutuhnya. Aku hanya ingin mencintaimu, tanpa ingin merenggut satu hal pun dari dirimu. aku tak peduli, mereka bilang aku pengecut, mereka bilang aku tak punya nyali. aku hanya ingin mencintaimu saja, tak lebih.

Terkadang tertawa saja tidak cukup untuk membuatku merasa tenang, saat – saat sepi seperti inilah yang dapat membuatku tenang. Aku suka kesendirian, entah mengapa dalam kesendirian aku merasakan aku dapat tenang, tenang karena aku dapat menjadi diriku sendiri, tanpa harus peduli orang lain. Dan saat – saat seperti ini aku butuh sendirian. mandi air hangat, diam membiarkan tubuh ini disiram cukup menyegarkan, dan setelah selesai segelas coklat panas dapat membuatmu melayang.

Template by : @samduryat Rayana Samduryat